Cara Menjual Produk Agar Laku

COND.MY.ID - Salah satu pintu menuju kesuksesan adalah melalui jalur perniagaan, atau berjualan. Bagi sebagian orang, berjualan adalah sesuatu hal yang menyenangkan, sehingga ilmu pemasaran yang mereka miliki adalah alami.

Sehingga proses jual beli dengan mereka akan terasa menyenangkan, karena mereka akan menawarkan barang atau jasa dengan cara yang menyenangkan dan tentunya ramah.

Sikap ramah adalah salah satu sikap yang harus dimiliki semua orang, tidak hanya untuk orang yang melakukan pemasaran saja. Bukankah sikap ramah salah satu ajaran agama juga?

Oleh karena itu, memelihara sifat ini, selain menjalankan perintah agama, bisa juga menjadi modal yang cukup baik dalam menjalankan proses pemasaran.

Pada tajuk yang akan admin bawakan kali ini, admin akan membahas bagaimana cara memasarkan sebuah produk, ada trik-trik menarik yang patut Anda terapkan dalam memasarkan produk yang akan Anda jual.

Admin tidak akan membawakan tajuk ini dengan materi yang berat, ini adalah materi yang ringan dan tepat sasaran, baiklah mari kita mulai.

Cara Menjual Produk Agar Laku Versi Cond

Untuk memasarkan atau berjualan sebuah produk, tentu saja Anda harus memiliki produknya, jika tidak Anda boleh memulai dengan memasarkan produk orang lain.

Tentu saja dengan mengambil keuntungan, karena itulah tujuan kita berjualan, yaitu untuk mendapatkan keuntungan, keuntungan yang bisa Anda ambil bisa 20%, 50% bahkan 100% dan itu sah-sah saja.

Untuk orang yang sudah ahli dalam hal menjual produk tentu saja dapat melakukan itu, yaitu mendapatkan keuntungan yang cukup banyak. Untuk mendapatkan keahlian tersebut tentu saja tidak serta merta mereka mendapatkan keahlian tersebut. Semua hal butuh proses pembelajaran.

Kenali Produk

Anda pasti pernah mendengar pepatah "Tak kenal maka tak sayang", hal ini juga berlaku jika Anda ingin memulai menjual sebuah produk, jangan terburu-buru dalam menjual produk, kenali terlebih dahulu tentang produk apa yang ingin Anda jual, ketahui apa saja kelebihan dan kekurangannya.

Misalnya Anda ingin menjual cemilan sehat, maka Anda harus mencari tahu, apa khasiat dari produk yang akan Anda jual tersebut. Apakah bisa menurunkan berat badan, bisa menambah kesehatan mata dan sebagainya.

Jangan sampai Anda menjual sebuah produk tapi Anda sendiri tidak tahu tentang produk tersebut. Saat ada calon pembeli bertanya tentang produk yang Anda jual, lalu Anda tidak mampu untuk menjelaskannya. Jangan sampai hal itu terjadi ya.

Hal yang demikian bisa membuat hilangnya kepercayaan calon pembeli sehingga menyebabkan calon pembeli tidak jadi membeli produk yang Anda tawarkan tersebut.

Gambar Produk

Untuk mengenali sebuah produk, tentu saja Anda membutuhkan sebuah visual, yaitu sebuah gambar atau foto. Di era digital ini tentu saja tidaklah sulit, Jika Anda tidak sempat memotret produk Anda, Anda bisa mendapatkannya dari internet,  dan pastikan gambar produk yang akan Anda promosikan adalah gambar dengan Resolusi Tinggi.

Tapi tentu saja memotret dengan kamera sendiri adalah hal yang paling baik, karena terkadang gambar dari internet memiliki hak cipta dan dilindungi payung hukum.

Akan lebih bagus lagi jika Anda memili logo Anda sendiri, terlebih jika Anda memotret produk Anda sendiri, Anda tidak ingin kan foto Anda di akui orang lain.

Dengan adanya logo maka foto produk Anda terlindungi. Dan lagi-lagi, di zaman ini tidaklah sulit untuk membuat logo, banyak aplikasi yang pembuat logo yang bisa Anda dapatkan di Play Store atau App Store.

Jika Anda memiliki kemampuan desain grafis maka akan lebih mudah lagi, Anda bisa membuat logo dan mempercantik foto produk Anda dengan software Adobe Photshop.

Deskripsikan Produk

Setelah Anda mengenali produk yang akan Anda jual, selanjutnya Anda harus bisa mendeskripsikan atau menjelaskan tentang produk tersebut. Di era digital seperti ini, para penjual harus bisa membuat deskripsi yang menarik, namun sederhana.

Dalam hal ini admin akan melakukan pembahasan yang cukup panjang, karena hal inilah yang akan sering Anda pakai nantinya dalam memasarkan sebuah produk.

Admin menemukan beberapa teman-teman admin yang suka sekali menjual produk namun masih tidak memperhatikan tentang deskripsi produk.

Padahal hal ini sangat penting, karena calon pembeli akan mengetahui mengenai sebuah produk lewat deskripsi. Salah satu contoh deskripsi yang sering admin temui adalah sebagai berikut.

Contoh Deskripsi atau Penawaran yang Kurang Baik:

"Dijual cemilan yang berminat silakan japri"

"Cemilan enak yang minat japri" 

"Yang minat japri ya" 

Pasti Anda sering mendapatkan penjual yang mendeskripsikan produknya demikian kan?

Tolong pastikan jangan sampai Anda membuat kalimat seperti di atas, itu adalah salah satu contoh yang kurang baik. Dengan membuat kalimat seperti di atas, selain tidak terlihat profesional mereka juga terkesan malas, bagaimana mungkin calon pembeli tercuri perhatiannya.

Bayangkan jika toko online sekelas Tokopedia, Bukalapak, Shopee melakukan hal demikian "Promo 50% yang minat japri" apakah Anda mau mempercayakan uang Anda kepada mereka, tentu tidak kan?

Padahal kita bisa belajar dari marketplace yang sudah admin sebutkan di atas, jika Anda tidak menempuh pendidikan marketing, setidaknya Anda bisa belajar dari orang yang menempuh pendidikan tersebut, bukankah hampir sama saja?

Kita mempelajari dari apa yang telah mereka pelajari. Jadi mulai sekarang, jika Anda ingin memasarkan sebuah peroduk, buatlah deskripsi yang menarik, tidak perlu terlalu panjang, yang penting sedikit bernilai dan berkelas, Anda bisa meniru contoh kalimat di bawah ini.

Contoh Deskripsi atau Penawaran yang Baik: 

"Hai, aku ada cemilan sehat dan bergizi nih, 100% dibuat dari bahan alami dan aku buat sendiri, yang berminat silakan japri ya, ada diskon buat 10 pembeli pertama"

"Siang-siang begini enaknya ngemil nih, tapi takut gemuk?

Tenang aja, aku punya cemilan 100% dari bahan alami lho, dijamin ngga bikin gemuk,cobain sekarang, beli 2 dapat 1 lho"

"Mau cemilan sehat, enak dan bergizi, tapi takut harga mahal? Tenang aja, pesen di aku murah lho, beli 3 gratis 1, buruan beli" 

Kalimat-kalimat di atas, sama sekali tidak terkesan lebay, kita sering menjumpai kalimat-kalimat di atas pada marketplace dan iklan televisi. Kira-kira kenapa mereka menggunakan kalimat demikian?

Apakah mereka orang yang lebay?

Tentu saja tidak, justru mereka menempuh pendidikan yang cukup tinggi untuk mendapatkan kalimat seperti di atas, lantas apa alasan kita untuk tidak meniru mereka.

Bahkan iklan-iklan di luar negeri pun hampir senada dengan kalimat di atas.

Walaupun Anda menjualnya kepada teman Anda sendiri yang sudah akrab, tidak ada salahnya Anda mendeskripsikan produk Anda seperti kalimat di atas. Justru itu bisa lebih mengambil perhatiannya, dan tentu saja itu hal bagus, karena itulah tujuan kita promosi yaitu agar orang tertarik.

Berdo'a dan Bersedekah

Bila semua usaha sudah Anda dijalani, yang selanjutnya harus dan wajib Anda lakukan adalah berdo'a. Segala sesuatu yang baik, harus dimulai dengan baik.

Karena kehidupan ini sudah ada yang mengaturnya, dan kita tidak mengetahui apa-apa tentang rencana-Nya. Anda harus berdo'a agar semuanya baik-baik saja dan berjalan sesuai rencana.

Jangan lupakan sedekah. Tujuan kita menjual produk adalah untuk mendapatkan keuntungan.

Tapi jangan lupa bahwa ada hak mereka (orang-orang yang tidak mampu) pada sebagian rezeki kita.

Itulah dia cara-cara menjual produk, semoga bisa bermanfaat untuk Anda dan untuk admin, sampai jumpa.